MENGENAL FUNGSI DAN PROSES PEMBUATAN IKATAN ANGIN PADA KONSTRUKSI BAJA

Dalam dunia konstruksi, aspek keamanan dan kestabilan suatu bangunan merupakan hal yang tidak boleh diabaikan. Salah satu elemen krusial yang turut berperan dalam menjaga kestabilan bangunan adalah ikatan angin atau bracing. Ikatan angin atau bracing berfungsi sebagai pengikat dari keseluruhan struktur yang mengikat untuk mempertahankan kekuatan atap. Ikatan angin merupakan bagian dari baja ringan yang berperan penting dalam melindungi bangunan dari tekanan angin yang datang dari luar, khususnya pada struktur tinggi seperti gedung, jembatan, menara, dan konstruksi dengan bentuk kompleks lainnya.

Fungsi utama dari ikatan angin pada struktur baja

Berikut fungsi utama dari ikatan angin diantaranya:

Meningkatkan Stabilitas

Dalam proses pemasangan dan peletakan, kuda-kuda mengalami perubahan bentuk menjadi melengkung dan tidak lagi berdiri tegak lurus. Namun, ketika kuda-kuda tidak berada dalam posisi yang tegak lurus, hal ini dapat mengakibatkan penurunan kekuatan dan dampak negatif pada dinding struktur.

Untuk mengatasi hal ini, penggunaan ikatan angin menjadi suatu kebutuhan untuk memastikan kuda-kuda tetap dalam posisi yang tegak lurus. Dengan demikian, fungsi kuda-kuda dalam menahan beban dapat dijaga dengan baik, serta dinding struktur akan memiliki kekuatan yang lebih baik dalam menahan beban yang berasal dari atap.

Manfaat lain dari penerapan ikatan angin adalah peningkatan stabilitas keseluruhan struktur baja. Ketika ikatan angin digunakan, gaya lateral akibat tekanan angin dapat dikendalikan dengan lebih baik, sehingga potensi getaran dan pergeseran pada konstruksi dapat diminimalkan. Melalui pemanfaatan ikatan angin yang tepat, struktur bangunan akan menjadi lebih kuat dalam menghadapi tekanan angin dan tetap menjaga kestabilannya.

Mengurangi Deformasi

Ikatan angin memiliki fungsi utama dalam memperkuat rangka atap, terutama pada konstruksi baja ringan yang terbuat dari bahan dasar baja. Penggunaan ikatan angin pada rangka atap ini melibatkan pemasangan baut pengeras di setiap ujungnya, sehingga ikatan tersebut dapat diperkuat dan secara efektif meningkatkan kekuatan serta daya tahan rangka atap terhadap beban angin yang terus-menerus diterima.

Selain itu, ikatan angin juga berperan dalam mengurangi kemungkinan terjadinya deformasi pada struktur bangunan akibat tekanan angin yang kuat. Deformasi ini bisa mengubah bentuk asli bangunan jika tidak diantisipasi dengan baik. Melalui peranannya, ikatan angin membantu menjaga integritas bentuk bangunan, mengurangi risiko deformasi struktural, dan memperpanjang masa pakai konstruksi tersebut.

Melindungi dari Beban Lateral

Ketika bangunan terekspos pada tekanan angin lateral, khususnya pada daerah dengan cuaca ekstrem atau angin kencang, perlindungan ekstra sangatlah penting. Ikatan angin membantu meratakan beban lateral ini secara merata ke seluruh struktur, mencegah konsentrasi tekanan di titik-titik tertentu.

Sumber gambar: carousell.com

Langkah-langkah dalam Pembuatan Ikatan Angin

Proses pembuatan ikatan angin membutuhkan perencanaan dan implementasi yang hati-hati. Ada beberapa langkah umum yang biasanya dilakukan:

Perancangan Desain

Langkah awal adalah merancang desain ikatan angin dengan mempertimbangkan beban angin yang mungkin akan diterima oleh struktur. Desain ikatan angin harus sesuai dengan karakteristik beban angin dan terintegrasi dengan desain keseluruhan struktur.

Penentuan Posisi Ikatan

Lokasi penempatan ikatan angin harus dipilih dengan teliti berdasarkan analisis beban angin dan konfigurasi konstruksi. Umumnya, ikatan angin ditempatkan di titik-titik krusial seperti pertemuan balok dan kolom.

Pemilihan Material

Pemilihan material yang kuat dan tahan terhadap korosi sangat penting dalam pembuatan ikatan angin. Biasanya, baja galvanis atau bahan anti-korosi digunakan untuk memastikan kekuatan dan daya tahan ikatan angin dalam jangka panjang.

Pemasangan dan Pengetatan

Proses pemasangan ikatan angin melibatkan pengikatan erat pada struktur menggunakan baut, mur, atau metode pemasangan lainnya. Penting untuk memastikan pengencangan yang tepat agar ikatan tetap kokoh dan stabil.

Uji Keamanan

Setelah pemasangan, uji keamanan harus dilakukan untuk memverifikasi kemampuan ikatan angin dalam menahan beban angin sesuai dengan perhitungan. Uji ini mungkin melibatkan simulasi tekanan angin dan pengujian struktural.

Perawatan Rutin

Ikatan angin memerlukan perawatan berkala untuk menjaga kinerjanya tetap optimal. Pengecekan secara rutin dan tindakan perbaikan jika diperlukan akan membantu mempertahankan efektivitas ikatan angin dalam jangka panjang.

Baca juga: Memahami Baja Galvanis dan Manfaatnya Bagi Konstruksi Bangunan

Jenis-Jenis Ikatan Angin Baja Ringan

Terdapat beberapa jenis ikatan angin yang umum digunakan dalam konstruksi baja:

Top Chord Bracing

Top chord bracing atau disebut juga reng adalah pengikat yang terpasang pada bagian atas kuda-kuda. Fungsi utamanya adalah mengatasi gaya tekan dan mempertahankan kestabilan batang.

Bottom Chord Bracing

Jenis ini terletak di bagian bawah kuda-kuda dalam posisi horizontal. Bottom chord bracing berperan sebagai pengikat batang tarik antara kuda-kuda, sering digunakan untuk mendukung plafon dan komponen sejenisnya.

Penggunaan dan penerapan jenis ikatan angin yang tepat menjadi penting untuk menjaga kekuatan dan stabilitas konstruksi baja serta memastikan perlindungan optimal terhadap tekanan angin.

Diagonal Web Bracing

Jenis ikatan angin ini ditempatkan pada kuda-kuda dalam posisi diagonal, dengan ujungnya menghubungkan top chord dan bottom chord. Fungsinya adalah membagikan beban secara merata dan memperkuat struktur atap.

Lateral Tie

Ikatan angin lateral tie adalah batang yang terhubung di antara kuda-kuda dalam posisi horizontal. Ini berfungsi sebagai penyangga struktur atap dan menghubungkan balok atau kolom dengan komponen lainnya.

Baca juga: Kenalan dengan Berbagai Macam Jenis Baja Ringan, dan Fungsinya

Kesimpulan

Dalam konteks konstruksi baja, ikatan angin memainkan peran penting dalam menjaga stabilitas dan keselamatan struktur. Dengan perencanaan yang matang dan implementasi yang baik, ikatan angin dapat berkontribusi pada daya tahan dan kinerja yang unggul terhadap tekanan angin eksternal.

Untuk Anda yang sedang mencari material bahan bangunan untuk membuat rumah, BLKP menyediakan banyak barang jadi (finish good) berbahan dasar baja ringan (seperti: genteng metal, spandek, talang air, floordeck, hollow, truss, dan lain sebagainya) dan bahan baku (raw material) berbahan baja ringan (seperti: galvalume, galvanize dan pre painted galvalume). Segera hubungi BLKP untuk informasi selengkapnya.